Ini Dia Sejarah Genset Dan Cara Kerjanya
Pada zaman sekarang, genset menjadi salah satu hal yang penting. Khususnya untuk para pelaku usaha ataupun untuk mendukung berbagai acara-acara penting yang sangat membutuhkan aliran listrik. Lalu muncul pertanyaan, bagaimana sejarah genset ini? Dan lalu bagaimana cara kerjanya genset sampai bisa menghasilkan tenaga listrik?. Berikut ini pembahasannya.
Sejarah Mengenai Genset
Pada awalnya genset ditemukan oleh dua orang. Orang pertama bernama Michael Faraday. Anda pasti sudah tak asing dengan nama tersebut bukan?. Karena Michael Faraday merupakan salah satu sosok ilmuwan fisika yang sangatlah terkenal. Dimana pada tahun 1831, beliau menemukan sebuah induksi elektromagnetik yang akhirnya terus berkembang menjadi generator modern. Orang selanjutnya yakni bernama Rudolph Diesel. Beliau adalah sosok penemu generator diesel dan pada tahun 1892 penemuannya tersebut sudah di hak patenkan. Nah dari sanalah sejarah genset dimulai dan berkembang.
Dari kedua penemuan dua orang ilmuwan tersebutlah mulai dikembangkannya genset ini. Sehingga anda bisa mendapatkan manfaat adanya genset ini. Apalagi memang genset ini sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat. Sehingga tentu saja karena adanya kebutuhan, maka terjadi produksi genset ini untuk memenuhi kebutuhan genset di masyarakat. Beberapa tempat yang sangat membutuhkan genset ini antara lain yakni rumah sakit, supermarket, hotel, kantor, bank, dan masih banyak lainnya. Selain itu, genset juga sudah banyak dilirik untuk digunakan dalam keperluan rumah tangga.
Bagaimana Cara Kerja Genset
Sebelum itu, pada genset memiliki dua komponen utama. Komponen tersebut ialah stator dan rotor. Stator adalah bagian yang diam atau tak bergerak, sedangkan rotor adalah bagian yang bergerak. Nantinya rotor akan berhubungan dengan poros pada generator listrik yang kan berputar pada yang namanya pusat stator. Lalu, poros pada generator listrik ini biasanya diputar apabila terdapat usaha yang berasal dari luarnya. Misalnya berasal dari turbin uap atau bisa juga dari turbin air.
Cara kerja genset terbagi berdasarkan jenis arus yang dihasilkannya. Jenis tersebut ada dua. Diantaranya yakni generator Listrik Alternator (AC) dan Generator Listrik Dinamo (DC). Keduanya ini memiliki persamaan dan perbedaannya masing-masing. Khususnya dalam cara kerjanya.
Cara Kerja Genset Listrik AC
Pada cara kerja genset listrik AC diantaranya yakni kutub-kutub magnet berlawanan akan saling dihadapkan. Hal ini akan menghasilkan medan magnet. Dalam medan magnet ini terdapat kumparan yang berputar pada porosnya sehingga jumlah gaya magnet yang masuk akan selalu berubah. Sifat arus listrik yang dihasilkannya ialah berjenis bolak-balik dengan bentuk gelombang. Dimana amplitudonya akan sangat bergantung pada kuat medan magnet, frekuensi gelombang, jumlah lilitan kawat, dan luas penampang kumparan.
Cara Kerja pada genset listrik DC
Pada genset listrik menggunakan listrik DC hampirlah mirip dengan listrik AC. Perbedaan pada sebuah cincin belah atau yang disebut komutator pada bagian outputnya. Nah komutator bagian output ini yang membuat arus listrik induksi yang mengalir dalam rangkaian listrik berupa arus listrik DC. Meskipun kumparannya menghasilkan arus listrik AC.
Nah itu adalah mengenai sejarah genset hingga cara kerja genset. Genset ini merupakan salah satu perkembangan teknologi yang sangatlah bermanfaat untuk masyarakat di era seperti saat ini. Dimana tak ada satupun kegiatan saat ini yang dapat terlepas dari tenaga listrik ini. Padahal, listrik ini seringkali terjadi pemadaman yang tentu saja apabila terjadi pemadaman ini maka akan ada kegiatan sehari-hari yang terganggu.